https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

July 8, 2022 – DarulHikamAlFikri

https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Pemkab Bangkalan Bersama PT Semen Gresik Bahas Pengelolaan Lahan 200 Hektar

Pemkab Bangkalan Bersama PT Semen Gresik Bahas Pengelolaan Lahan 200 Hektar

Terasberita9.com, Bangkalan – Pemerintah  Kabupaten (Pemkab) Bangkalan mulai membuka ruang untuk percepatan pembangunan. Melalui tim percepatan Pembangunan, Pemkab duduk bersama dengan PT. Semen Gresik untuk membahas pengelolaan lahan 200 hektar yang dikuasai pabrik semen tersebut. 

Pertemuan itu dipimpin oleh Sekda Kabupaten Bangkalan Taufan Zairinsjah bersama Rektor UTM Moh Syarif selaku Ketua Tim Bupati untuk percepatan pembangunan Kabupaten Bangkalan serta didampingi OPD terkait. 

Menurut Taufan  Sekda Bangkalan pertemuan ini dilakukan sehubungan dengan rencana PT. Semen Gresik untuk memanfaatkan lahan sekitar 200 hektar yang telah lama dikuasai di wilayah Kecamatan Kamal, Labang dan Socah lebih dari 40 tahun.

“Untuk di Kecamatan Kamal tersebar di Gili Timur, Desa Telang dan Desa Pendabah. Sedangkan di Labang tersebar di Desa Sukolilo Barat, Desa Pangpong, Desa Sendang Laok, Desa Jukong dan Desa Labang. Kecamatan Socah berada di Desa Sanggra Agung,” katanya.

Taufan mengatakan, rencananya lahan tersebut akan digunakan sebagai tempat usaha pembibitan, pemotongan dan aneka produksi pasca pemotongan hewan. 

Selain itu juga disampaikan berbagai masukan tentang bagaimana mempercepat pembangunan Kabupaten Bangkalan sesuai potensi sumber daya alam yang dimiliki.

“Terkait rencana tersebut Pemkab Bangkalan akan melakukan identifikasi lahan dan rencana peruntukan untuk disesuaikan dengan rencana tata ruang yang ada agar tidak terkendala dalam proses perijinan,” tandasnya. pem

Abdul Latif : Pemkab Bangkalan Dibantu TNI/Polri Untuk Vaksinasi PMK

Abdul Latif : Pemkab Bangkalan Dibantu TNI/Polri Untuk Vaksinasi PMK

Terasberita9.com, Bangkalan – Pemerataan  Vaksinasi PMK membutuhkan tenaga petugas yang memadai. Sementara di Bangkalan, jumlah petugas Kesehatan Hewan (Keswan) begitu terbatas. Untuk menyiasati itu, Pemerintah akan melibatkan TNI/Polri dalam membantu pencapaian Vaksinasi.

Bupati Bangkalan R Abdul Latif memerintahkan agar secepatnya Vaksinasi PMK dilaksanakan secara merata di Kabupaten Bangkalan. Hal tersebut agar masyarakat merasa aman dan nyaman saat melaksanakan Hari Raya Idul adha tahun ini.

Sedangkan Kabid Keswan Dinas Peternakan (Disnak) Bangkalan Ali Makki menuturkan, dokter hewan di lembaganya hanya berjumlah delapan orang. Masih membutuhkan tambahan 50 tim petugas.

“Di Bangkalan sendiri ada 18 Kecamatan yang terdiri dari 281 desa/kelurahan. Jika hanya ditangani oleh delapan dokter hewan yang ada, maka satu dokter harus menangani 32 desa. Paling tidak satu kecamatan itu satu dokter, itupun belum mampu dikatakan ideal. Kesulitan kami saat ini pada petugas itu, minim sekali soalnya,” ujarnya.

Meski begitu, hasil rapat koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) beberapa hari yang lalu sudah menekankan agar ada petugas tambahan, baik itu yang bersifat sementara atau permanen.

“Jadi ada solusi, akan ada tambahan tim dari TNI-Polri yang akan dibekali dengan pelatihan untuk membantu penanganan PMK di seluruh kabupaten/kota,” ungkapnya.

Ali Makki berharap, ada tambahan dokter hewan. Bahkan berharap, adanya wabah PMK bisa menjadi suatu pertimbangan bagi pemerintah daerah (pemda) ataupun pemerintah pusat agar ada tambahan dokter. Sehingga kedepan, kesehatan hewan ternak bisa lebih terjamin.

“Untuk dokter hewan ini minimal satu kecamatan satu dokter, biarpun tidak ideal, tapi bisa lebih efisien,” pungkasnya.pem