Bintang Pos, Surabaya – Narkoba tidak hanya menghantui kalangan selebritis, pelajar pun juga berpotensi besar mengkonsumsi narkoba.
Kepala BNN Komjen (Pol) Anang Iskandar saat memberikan pidato dalam acara Deklarasi 10.000 Pelajar Anti Narkoba menjelaskan 543.000 pelajar di Jawa Timur yang positif menggunakan narkoba. “Ini angka yang sangat besar sekali,” ucap Komjen (Pol) Anang Iskandar.
Angka yang sangat besar itu, menurut BNN sangat membahayakan karena para pelajar adalah penerus masa depan bangsa Indonesia. BNN bersama Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur mengajak para pelajar Jawa Timur untuk bersama-sama memerangi penyalahgunaan narkoba.
“Narkoba sama sekali tidak ada manfaatnya, hanya akan merusak kesehatan dan impian kita di masa depan. Jangan sekali-kali berdekatan dengan narkoba,” papar Komjen (Pol) Anang Iskandar.
Digelar di SSCC Supermal Pakuwon Indah, para pelajar datang dari berbagai kota besar di Jawa Timur. Deklarasi yang mengambil tema “Satu Tekad Perangi Narkoba, Generasi Cerdas, Generasi Bebas Narkoba”, ini merupakan salah satu cara memperingati Hari Kebangkitan Nasional.
Lebih lanjut, Komjen (Pol) Anang Iskandar Kepala BNN Indonesia menjelaskan bahwa masyarakat tidak bisa hanya mengandalkan pihak kepolisian atau pihak berwenang lainnya untuk memberantas narkoba.
“Semua elemen masyarakat harus ikut andil memerangi narkoba, termasuk pelajar karena usia remaja merupakan usia rentan untuk dimasuki oleh pengaruh-pengaruh negatif,” ungkapnya.
Komjen (Pol) Anang Iskandar kemudian menutup pidatonya dengan meneriakkan yel-yel kepada para pelajar. “Narkoba No, Prestasi Yes!!,” begitu kata Komjen (Pol) Anang Iskandar.(brj)