Bintang Pos, Malang – Anggaran kesehatan gratis bagi warga miskin di Kota Malang pengguna Surat Pernyataan Miskin (SPM) dan Jamkesda cukup hingga akhir tahun. Hal tersebut diungkapkan Ketua Komisi D DPRD Kota Malang, Fransiska Rahayu Budiwiarti, Rabu (28/8/2013).
“Seluruh alokasi anggaran kesehatan pada tahun ini sudah dihitung secara matang dan cukup sampai akhir tahun,” kata Fransiska.
Menurutnya, selain dari sisi anggaran, hal yang terpenting saat ini adalah layanan kesehatan untuk warga Kota Malang harus lebih baik. Sebab masih banyak laporan yang masuk ke dewan mengenai pelayanan publik khususnya kesehatan yang harus diperbaiki lagi.
“Kualitas pelayanan terus kami evaluasi. DPRD Kota Malang sendiri sudah mengajukan peraturan daerah inisiatif tentang pelayanan kesehatan sejak Februari lalu. Saat ini perda itu sudah ada di Bagian Hukum Pemkot Malang,” tuturnya.
Terkait pengajuan penambahan dana pada Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) APBD 2013, pihaknya menilai hal itu diperbolehkan, asal pengajuan tambahan oleh Dinas Kesehatan Kota Malang tidak terlalu besar.
Sebelumnya, Kepala Dinkes Kota Malang, Supranoto mengakui jika pihaknya akan mengajukan dana tambahan sebesar Rp 120 juta pada PAK. Total dana untuk Dinkes sendiri tahun ini sebesar Rp 25 miliar. “Hingga Juli dana yang terpakai baru Rp 7 miliar, itu tandanya klaim kesehatan gratis oleh warga miskin di Kota Malang hanya sedikit,” tandas Supranoto.(brj)
