Terasberita9.com, Gresik – Usai dilantik Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Gresik masa khidmat 2021-2026 diminta kerja cepat. Penegasan ini disampaikan ketua PCNU KH.Mulyadi di sela-sela pelantikan di Aula Pondok Pesantren Mambaul Sholihin Suci, Gresik, Minggu (27/02/2022).
Mulyadi menuturkan, kerja cepat ini tidak hanya dibebankan pada pengurus saja tapi juga para relawan yang turut membesarkan PCNU. Pesan tersebut disampaikan di hadapan para ulama, pengasuh pondok pesantren, serta kepala organisasi perangkat daerah (OPD) dan camat se-Kabupaten Gresik.
“Kerja cepat ini saya tekankan karena ada beberapa OPD akan melakukan sinergitas program bersama,” tuturnya,
Selain membahas program bersama OPD. Ketua PCNU Gresik tersebut juga memaparkan bantuan kendaraan bermotor untuk MWC serta penerimaan sertifikat tanah dari Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Gresik.
“Ada 96 motor bantuan dari Pemkab Gresik yang nantinya didistribusikan ke MWC dan badan otonomi (Banom) NU Gresik. Dari jumlah itu, untuk sementara baru 16 motor yang segera didistribusikan. PCNU Gresik juga menerima sertifikat tanah seluas 3,5 hektar dari BPN yang nantinya peruntukannya untuk pembangunan islamic center di Driyorejo,” ujarnya.
KH Mulyadi juga mengapresiasi apa yang dilakukan MWC NU Gresik dalam penanganan erupsi Gunung Semeru di Lumajang. Dimana, total ada koin Rp 800 juta lebih dana yang dikumpulkan membantu korban disana.
“Dari hasil mengumpulkan koin tersebut dipakai membangun mushola, TPQ, MCK dan rumah warga yang mengalami kerusakan. Alhamdulillah Gresik penyumbang koin terbesar,” ungkapnya.
Sementara itu, Wabup Gresik Aminatun Habibah (Bu Min) mengatakan, dirinya berharap pengurus PCNU yang baru turut serta dalam pembangunan Kabupaten Gresik. Hal ini tidak dipungkiri mengingat mayoritas warganya dari NU.
“Keberadaan PCNU sangat berarti bagi kami. Tidak salah jika pemda memberikan yang terbaik. Salah satunya memberi bantuan 96 motor. Ini menunjukkan Pemda mendukung apa yang diinginkan oleh NU,” katanya. [Bejtm]