https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Wanita Penjual Wedang Kopi Dibacok SuamiTop of Form – DarulHikamAlFikri

https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Wanita Penjual Wedang Kopi Dibacok SuamiTop of Form

Wanita Penjual Wedang Kopi Dibacok SuamiTop of Form

Bintang Pos, SurabayaWarga di sekitar Keraton Sumenep, tepatnya di depan ‘Rumah Pintar’, digegerkan dengan tergeletaknya seorang wanita paruh baya bersimbah darah penuh luka bacok di sekujur tubuhnya, Senin (15/04/13).
Salah satu saksi mata, Iskandar menuturkan, saat dirinya akan membuka warung dan melewati ‘Labang Mesem’ Keraton Sumenep, lamat-lamat dirinya mendengar teriakan minta tolong. Setelah dicari, ternyata suara itu berasal dari arah ‘Rumah Pintar’.

“Waktu saya kesana, ternyata saya lihat ada perempuan meminta tolong, badannya penuh darah. Dia jatuh tergeletak di teras Rumah Pintar,” katanya.

Iskandar memaparkan, korban bernama Siti Rohani (50) tahun. Ia sehari-harinya menjual wedang kopi dan nasi bungkus di warung depan Rumah Pintar Keraton Sumenep.

“Saya memang kenal dengan dia. Kebetulan saya kan juga sama-sama jualan. Saat saya dekati tadi, dia sempat mengatakan kalau suaminyalah yang tega membacoknya,” ujarnya.

Iskandar melihat Siti Rohani terluka bacok di kedua tangannya, kemudian di kaki, dan perutnya. Bahkan luka sabetan benda tajam di perut Siti Rohani menyebabkan ususnya terburai keluar.

“Saya tidak berani menolong. Saya langsung laporkan kejadian ini ke Polisi. Siti Rohani kemudian dibawa ke Rumah Sakit Daerah dr. H. Moh. Anwar,” ungkapnya.

Sassus yang beredar di sekitar lokasi, korban memang sering terlihat cekcok dengan suaminya. Pertengkaran itu diduga dilatarbelakangi kasus perselingkuhan. Adu mulut antara korban dan suaminya mencapai puncaknya pada Senin pagi, dan diduga karena gelap mata, suami korban tega melukai istrinya dengan pisau dapur.

Kasus ini tengah ditangani aparat Kepolisian, yang langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Di sekitar lokasi rumah pintar keraton Sumenep dan warung kopi milik korban pun dipasang ‘police line’. (bjt-pgh)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *