https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

2 Parpol Non Parlemen Beri Dukungan Ganda KarSa dan Khofifah – DarulHikamAlFikri

https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

2 Parpol Non Parlemen Beri Dukungan Ganda KarSa dan Khofifah

2 Parpol Non Parlemen Beri Dukungan Ganda KarSa dan Khofifah

Bintang Pos, Surabaya – Soekarwo-Syaifullah Yusuf (KarSa) calon gubernur Jatim incumbent yang diusung Partai Demokrat mengantongi dukungan dari 22 partai politik (parpol) non parlemen dan 10 parpol parlemen. 
Dua diantara 22 parpol non parlemen ini nyatanya juga memberi dukungan kuat kepada pasangan saingannya Khofifah dengan mantan Kapolda Jatim Herman S Sumawiredja.

Sebanyak 10 parpol parlemen itu adalah Partai Golkar, Demokrat, PAN, PKS, Gerindra, PPP, Hanura, PKNU, PDS dan PBR.

“Kalau masalah itu, kami serahkan ke KPUD Jatim untuk meneliti berkas-berkas yang sudah masuk,” singkat Soekarwo usai mendaftarkan diri sebagai Calon Gubernur 2014-2019 di KPUD Jatim Jalan Raya Tenggilis, Minggu (19/5/2013).

Pada kesempatan yang sama, Ketua KPUD Andry Dewanto Ahmad mengaku masih akan meneliti berkas-berkas dan dokumen pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur. Mulai dari dokumen ijazah cagub dan cawagub hingga surat dukungan partai. Bagaimana bila ada partai yang mendukung lebih dari satu pasangan calon?

“Bila ada suatu partai yang mendukung lebih dari satu pasangan calon, kami akan cek ke partai induknya di Jakarta. Mana yang dinyatakan sah, itu yang akan kami akui,” pungkas Andry Dewanto Ahmad.

Sementara 22 parpol non parlemen itu adalah Partai Bulan Bintang, Partai Nasional Indonesia Madanisme, Partai Kesatuan Demokrasi Indonesia, Partai Kedaulatan, Partai Demokrasi Kebangsan, Partai Buruh, Partai Merdeka, Partai Penegak Demokrasi Indonesia, Partai Serikat Indonesia, Partai Demokrasi Pembaharuan, Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia (PPPI), Partai Rebulika Nusantara, Partai Persatuan Nasional, Partai Nasional Banteng Kerakyatan Indonesia, Partai Pemuda Indonesia, Partai Peduli Rakyat Nasional, Partai Barisan Nasional, Partai Perjuangan Indonesia Baru, Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Indonesia (PPNUI), Partai Indonesia Sejahtera, Partai Pelopor, dan Partai Patriot.

Partai Kedaulatan dan PPNUI diketahui telah memberikan dukungan kepada pasangan Khofifah dan mantan Kapolda Jatim Herman S Sumawiredja. Menanggapi itu, Soekarwo menyerahkan semua kepada pihak KPUD Jatim.(det-pgh)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *