Bintang Pos, Surabaya– Hari ini tahapan pemilukada Jawa Timur memasuki hari tenang. Pasangan Cagub dan Cawagub sudah tidak bisa untuk melakukan Kampanye pada hari tenang, namun faktanya tidak demikan.
Ya, para kandidat melakukan ‘perang’ di dunia maya. Sejumlah akun-akun, baik resmi atau tidak, kian gencar berkampanye di sejumlah situs jejaring sosial seperti Facebook, Twitter, hinggaYoutube.
Penelusuran di Twitter, setidaknya ada sejumlah akun-akun yang ditengarai sebagai pendukung pasangan calon atau resmi milik calon.
Pasangan Soekarwo-Saifullah Yusuf menggunakan akun @ilovekarsa, @Karsakita, @relawankarsa, @Karsamudajatim untuk menyapa warga Jatim. Akun @ilovekarsa terlihat sangat aktif dalam mengoceh di twiter, ini terlihat dari time line akun yang memiliki 918 pengikut.
Pasangan Bambang DH-Said Abdullah menggunakan akun bernama @bambangsaid, @Jatimjempol, @BDH-Said, @BangSaidJempol dan lain-lain. Kemudian Pendukung Khofifah-Herman memakai akun @jatimberkah, @KhofifahIP, @dukung_khofifah, @bunda_khofifah, @jatimBERK4H dan lain-lain. Akun-akun tersebut yang meramaikan kicauan di twitter.
“Selamat Morning, Kawan2 twibs. Tetap semangat di hari Senin ini. 3 hari lgi coblosan ojo lalu nomer siji #PilgubJatim,” tulis akun @ilovekarsa sekira tiga Jam yang lalu, Senin (26/8/2013).
Senada dengan akun @BangSaidJempol yang menulis, “Sambut senyuman mentari pagi dg hati gembira yg penuh keceriaan & diiringi semangat menggapai cita2. Pagi Tuips! Selamat Beraktivitas,” tulis akun tersebut.
Kemudian akun @JatimBerkah, yang disebut-sebut sebagai akun resmi pasangan Khofifah-Herman (BerKaH), menulis “@jetsilvers Sorry dulur, dimaklumin ya adminnya. suwon koreksinya dulur #KhofifahHerman4Jatim,” ocehan terbaru akun @Jatimberkah sekitar 3 menit saat berinteraksi dengan sejumlah Twibs.
Tofan Ardi warga Kebraon, Karangpilang, Surabaya, mengaku, sejumlah akun-akun milik pasangan calon, pendukung bahkan relawan itu memang terlihat aktif memasukkan hari tenang ini. Menurutnya, fenomena ini sangat bagus karena ada alternatif untuk pendidikan politik.
“Pilgub tahun ini memang ada media sosial yang lebih banyak dimanfaatkan daripada Pilgub tahun lalu, tentu ini memberikan pendidikan politik bagi masyarakat. Sayangnya, KPU Jatim tidak menyambut fenomena itu sehingga dapat diprediksi massa mengambang masih banyak,” kata pria yang berprofesi sebagai Web Desainer.
Dari sejumlah akun-akun tersebut hanya Pasangan Eggi Sudjana dan M. Sihat (BerES) yang tidak terlihat aktif di situs 140 karakter. ok