Bintang Pos, Malang – Slamet Subagiyo bin Sukadi (53), Kasie Perdagangan Disperindag, Pemkot Kediri, warga Desa Kabuh RT1/RW1, Kecamatan Kabuh, Kabupaten Jombang, resmi dijadikan tersangka dalam kasus hipnotis yang melukai 7 korban. Dua korban diantaranya adalah Anggota Polsek Donomulyo dan Polsek Kalipare dibawah naungan Resor Polisi Malang.
Hingga berita ini di unggah, Slamet masih menjalani pemeriksaan intensif dan mendekam di tahanan. Wakil Kepala Polisi Resor Malang Kompol Pranatal Hutajulu, Jumat (23/8/2013) siang menjelaskan, pelaku ada kelainan seks dan perbuatan. Dalam kasus ini, tersangka meukai korbannya dengan memainkan pikiran daripada si korban. “Pelaku ini pandai Ini memainan pikiran saja. Pelaku memang benar berstatus Kasie Perdagangan di Kediri,” tegasnya.
Ia menerangkan, pelaku tertangkap setelah Tim Buser Reskrim, melacak nomer telpon pelaku yang digunakan mempengaruhi korbannya. Modus pelaku adalah, mencari nomer telpon perangkat desa dan anggota polisi melalui jasa 108. “Dari 108 di kantor polsek dan kantor desa, pelaku lantas meneror anggota maupun kades. Alasannya, para korban diminta melakukan ritual untuk misi rahasia yang dinginkan pelaku dengan menyaru orang suruhan pejabat,” ucap Pranatal.
Sementara itu, Slamet mengaku jika dirinya tidak punya ilmu gendam maupun ilmu ghaib. Ia hanya mempengaruhi korbannya dengan memainkan pikiran para korban. Hal itu dikarenakan selama hidupnya, bergelimang resah lantaran tidak ada istri dan anak.
“Saya sudah cerai sejak tahun 1995 dan tidak punya anak. Hidup saya kesepian. Saya salurkan cara dengan mempengaruhi pikiran orang,” katanya.(brj)
