Bintang Pos, Surabaya – Lebaran masih setengah bulan lagi. Namun, Pelabuhan Tanjung Perak siaga sejak dini. Mulai kemarin, tim siaga diterjunkan untuk memperlancar arus mudik lewat pelabuhan.
Tim tersebut terdiri atas 190 personel dari satuan keamanan pelabuhan, Pelindo III, operator kapal penyeberangan, syahbandar, dan otoritas pelabuhan. Pelabuhan memang siap lebih awal daripada bandara maupun terminal. Bila bandara, terminal, dan stasiun mulai H-7 hingga H+7, pelabuhan siaga sejak H-15 hingga H+15 Lebaran.
“Hari ini (kemarin, Red) Pelabuhan Tanjung Perak siap menampung peningkatan penumpang arus mudik Lebaran,” terang Kepala Kantor Otoritas Pelabuhan Tanjung Perak Nyoman Gede.
Sesuai dengan peraturan dari Kementerian Perhubungan, wilayah pelabuhan memang lebih awal mengalami lonjakan penumpang arus mudik dan balik. Kemarin ribuan penumpang dengan berbagai tujuan luar Pulau Jawa diberangkatkan dari Tanjung Perak.
“Jumlah pelayaran pun mungkin kami tambah jika tren penumpang kembali meningkat. Rencananya, kapal yang biasanya melayani pelayaran sekali dalam sepekan nanti menjadi dua kali dalam sepekan,” ungkap Gede.
Tahun lalu, pemudik yang menggunakan jasa Pelabuhan Tanjung Perak sekitar 98 ribu orang. Tahun ini jumlah mereka diperkirakan bertambah. “Setiap tahun pelabuhan ini selalu mengalami lonjakan penumpang sekitar 5 persen. Karena itu, telah kami informasikan kepada operator kapal penyeberangan untuk siap-siap menambah jumlah pelayaran,” ujar Gede. Diprediksi, puncak arus mudik dan balik terjadi pada H-7 dan H+7 Lebaran.
Kepala Syahbandar Pelabuhan Tanjung Perak Chris P. Wanda menyatakan, pihaknya akan mengawal keselamatan penumpang sampai tujuan. Salah satunya, memberikan imbauan dini kepada pengelola kapal terkait dengan keselamatan pelayaran. “Personel akan bekerja sama maksimal untuk kelancaran arus mudik dan balik tahun ini,” tegasnya. (jpo)
