https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Persoalan Pangan Bisa Jadi Isu ‘Seksi’ dalam Kancah Pilgub Jatim – DarulHikamAlFikri

https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Persoalan Pangan Bisa Jadi Isu ‘Seksi’ dalam Kancah Pilgub Jatim

Persoalan Pangan Bisa Jadi Isu ‘Seksi’ dalam Kancah Pilgub Jatim

Bintang Pos, Surabaya –  Menjelang Pilgub Jatim pada Agustus 2013 ini, ragam persoalan bisa menjadi isu `seksi` bagi para kandidat cagub dan cawagub yang Jatim untuk meraih simpati masyarakat. Khususnya polemik yang berdampak langsung ke masyarakat.

“Bagi kandidat, wrong issue (isu jelek) bisa menjadi right issue (isu bagus) dalam kancah pilgub Jatim ini. Apalagi persoalan yang sedang terjadi saat ini,” ujar Wakil Ketua DPRD Jatim koordinator Komisi B Bidang Ekonomi, Faf Adisiswo.

Baca juga: DPRD dan Dindik Jatim Desak Pemerintah Pusat Bereskan Persiapan Unasdan Jelang Pilgub Jatim, KPU Surabaya Jaring PPK dan PPS

Persoalan pangan mulai dari krisis daging sapi, sampai kepada bawang bisa dijadikan manuver politik dalam berkompetisi. Tinggal, bagaimana kandidat yang akan maju di Pilgub Jatim mengemas dengan baik.

Namun demikian, kesadaran masyarakat terhadap perkembangan politik di Indonesia maupun daerah semakin dinamis. Olehnya, kandidat harus merealisasikan kampanyenya jika menang dalam Pilgub Jatim. Salah satunya adalah dengan memunculkan program peningkatan kesejahteraan petani.

“Petani adalah tulang punggung pakan di Indonesia. Satu negara yang kuat merupakan negara yang punya cadangan pakan yang banyak. Ada hal yang harus diselesaikan sebenarnya dari kandidat terkait program kerakyatan dan pertanian. Targetnya swasembada,” ujarnya. (len-pgh)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *