Bintang Pos, Surabaya – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh bersama Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) DKI Jakarta Taufik Yudi Mulyanto melakukan sidak ke SMAN 3 dan SMA 26 Jakarta Selatan guna melihat persiapan sekolah dalam pelaksanaan UN hari pertama ini.
“Semoga UN hari pertama ini berjalan dengan baik dan sukses,” kata Mendikbud Mohammad Nuh di SMAN 3 Jakarta Selatan, Senin (15/4/2013).
Nuh mengimbau, siswa serius mengerjakan soal ujian Bahasa Indonesia dan mengabaikan isu bocoran soal. Apalagi, tahun ini lembar jawaban ujian nasional (LJUN) menggunakan barcode sebagai antisipasi kebocoran soal dan kecurangan.
“Pada setiap ruangan, setiap anak akan mengerjakan soal yang berbeda, Dulu ada kode A dan B, sekarang lembar jawaban melekat dengan soal UN dan dilengkapi barcod, susah untuk mendapatkan bocoran,” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, Mendikbud juga kembali memohon maaf atas kesalahan teknis di percetakan yang menyebabkan pergeseran jadwal UN di 11 provinsi.
Sementara, Kepala Sekolah SMAN 3 Drs. H. Edi Sumarto menjelaskan, UN SMA di rayon 11 DKI Jakarta diikuti 1.146 siswa. “Ada 16 sekolah mengambil naskah soal UN di sini,” ujar Edi.
Pelaksanaan UN hari pertama diisi dengan ujian Bahasa Indonesia. Siswa peserta UN akan mengikuti ujian selama dua jam yakni pukul 07.30 hingga 09.30 WIB. (oke-kba)