Bintang Pos, Surabaya – Kertas suara untuk Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Timur akan selesai terdistribusi pada 20 Agustus 2013 ke semua daerah di 38 kabupaten/kota.
“Sesuai target awal, 20 Agustus sudah harus tuntas disebar dan didistribusikan ke semua daerah,” ujar Ketua Komisi Pemilihan Umum Jawa Timur Andry Dewanto Ahmad ketika dikonfirmasi wartawan di Surabaya, Senin.
KPU Jatim mencetak 30.019.300 kertas suara bergambar empat pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur. Sesuai kesepakatan, ukuran kertas surat suara yakni 23×27 centimeter.
Pelaksanaan dilakukan PT Karya Kita, Jalan Pasirwangi, Raya Nomor 2 Pasirluyu, Bandung, Jawa Barat.
Meski sempat molor selama empat hari dari target jadwal cetak akibat adanya protes dari salah satu tim pasangan calon, namun penyelesaian kertas suara tidak akan merubah jadwal dari penetapan.
Sementara itu, sesuai jadwal, Andry Dewanto Ahmad dan komisioner KPU Jatim, Sayekti, Minggu (4/8) mendatangkan empat tim sukses pasangan calon ke Bandung untuk melakukan “crosscheck” atau cek silang foto pasangan cagub-cawagub sebelum dicetak PT Karya Kita.
Ke empat tim sukses pasangan calon yang hadir antara lain, tim Soekarwo-Saifullah-Yusuf (Karsa) diwakili Sodiq Afandi dan Hadi Pranoto, tim Eggi Sudjana-Sihat diwakili Fathoni, tim Bambang -Said, diwakili Didik Prasetiyono dan tim Khofifah-Herman diwakili Salim Asyhuri.
Pada pertemuan itu, hadir juga Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Turmudzi. Menurut Andry Dewanto, pertemuan dilakukan di Bandung untuk menyamakan persetujuan terkait kualitas gambar kertas suara yang akan dicetak.
“Kenapa harus di Bandung? Karena pencetakan kertas suara dilakukan di sana,” kata mantan Ketua KPU Malang tersebut.
Pada pertemuan tersebut, tim pasangan Karsa sempat melakukan koreksi terkait materi gambar cagub-cawagub nomor 1 yang kurang terang, sedangkan tim Eggi Sudjana-Sihat mengaku sepakat.
Sedangkan, Didik Prasetyono menegaskan dirinya juga setuju dengan materi gambar. Hanya saja, pihaknya menilai posisi ukuran kertas suara berbeda dengan ukuran yang ditunjukkan saat pertemuan antara tim sukses dengan KPU Pusat.
Sikap berbeda disampaikan Salim Asyhuri, yang menilai gambar pasangan calon nomor 4 ada perbedaan dengan pengajuan yang diajukan tim pemenangan partai.
“Ada beberapa perbaikan, posisi masukan gambar harus sejajar dan foto Khofifah-Herman harus dipasang mepet,” kata dia. (ant)
