Tag: Bangkalan

Madura9, Bangkalan – Bupati Bangkalan, R Abdul Latif Amin Imron kembali mengunjungi warganya di Desa Separah, Kecamatan Galis, Bangkalan pada Sabtu (17/07/2021). Pada kunjungan tersebut, Ra Latif memberikan bantuan berupa bahan bangunan, peralatan dapur, dan sembako karena warga di daerah tersebut baru saja tertimpa musibah putting beliung.

“Kami memberikan semen, genteng dan segala kebutuhan dapur. Semoga bisa meringankan beban warga yang terkena musibah putting beliung,” kata Ra Latif.

Selanjutnya, Ra Latif mengunjungi Pondok Pesantren Taman Sari Desa Pakaan Dajah dan Pondok Pesantren Darul Adab, Gunung Siring, Kecamatan Kwanyar. Ra Latif memberikan bantuan vitamin kepada dua pesantren tersebut guna menjaga imunitas santri di masa pandemi ini.

“Di dua pesantren itu kami memberikan sembako, vitamin, juga masker. Semoga bantuan ini bisa membantu menjaga kesehatan santri di masa pandemi Covid-19,” terangnya.

Di sela-sela kunjungannya, Bupati Bangkalan itu tidak lupa mengingatkan warga agar tetap mematuhi protokol kesehatan.

“Kami berharap warga Bangkalan tidak abai dengan protokol kesehatan, agar penyebaran Covid-19 di Bangkalan segera berakhir,” harapnya.

Selain itu, Ra Latif juga mengimbau agar masyarakat mau divaksin. Karena menurutnya, masih banyak warga yang ragu tentang vaksin meskipun sudah jelas keamanan dan kehalalannya.

“Saya mengimbau agar masyarakat mau divaksin, juga para santri di pesantren,” pungkasnya. nuo

Madura9, Bangkalan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan bersama Satuan Kerja Khusus (SKK) Minyak dan Gas (Migas) dan PT Petronas Carigali menggelar sosialisasi geoteknical dan geophysical di Pendopo Agung Kabupaten Bangkalan, Kamis (15/07/2021). Sosialisasi tersebut mengingatkan dilakukannya survei lapangan bukit panjang di lepas Pantai Utara oleh SKK Migas dan PT Petronas Carigali.

Bupati Bangkalan, R Abdul Latif Amin Imron mengatakan bahwa survei itu melibatkan empat kecamatan, di antaranya Arosbaya, Klampis, Sepulu, dan Tanjung Bumi.

“SKK Migas dan Petronas akan melakukan aktivitas ekplorasi di Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang dan akan dialirkan ke Gresik. Nantinya SKK akan mengalirkan hasil eksplorasi Ketapang itu lewat pantai utara Bangkalan,” kata Ra Latif.

Sosialisasi tersebut bertujuan agar nantinya aktivitas eksplorasi tersebut tidak mengganggu nelayan di Pantai Utara, seperti pemasangan pipa gas.

“Jika nanti ada kegiatan yang berdampak pada nelayan setempat, setidaknya ada kompensasi,” terangnya.

Ra Latif menambahkan bahwa ke depan Dinas Perikanan akan membantu proses sosialisasi antara SKK Migas dengan para nelayan.

“Hal ini adalah bentuk peduli kita terhadap nelayan, agar mata pencaharian mereka tidak terganggu,” pungkasnya. nuo