https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

disbudpar – DarulHikamAlFikri

https://kinganddukeatl.com

https://greenopportunities.org

https://www.bunzburgerz.com

https://www.depotbaltimore.com

https://eis.yru.ac.th/-/dragon222/

https://booking.yru.ac.th/-/rajagacor/

Dinas Pariwisata Bangkalan Gelar Vaksin di Tempat Wisata

Dinas Pariwisata Bangkalan Gelar Vaksin di Tempat Wisata

Nusantara7.com, Bangkalan – Untuk mencapai target vaksin, pemkab Bangkalan kembali mengelar vaksinasi. Kali ini dilakukan di tempat-tempat wiasta. Pasalnya, pengunjung yang akan masuk ke tempat wisata diharapkan telah divaksin. Uji coba pembukaan tempat wisata di Bangkalan pun mulai dilakukan.

Seiring dengan itu, Pemkab Bangkalan melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) menempatkan pos vaksinasi di beberapa titik lokasi wisata. Hal ini untuk memastikan wisatawan sudah melakukan vaksin. Kegiatan vaksinasi ini dimulai dari Dermaga Rindu dan pantai Tlango, Tanjung Bumi.

Kepala Disbudpar Bangkalan Mohammad Hasan Faisol menyampaikan, kegiatan ini merupakan bentuk komitmen dari hasil kesepakatan bahwa pariwisata dibuka asal menggunakan protokol kesehatan (Protkes) dan semua yang masuk harus sudah tervaksin. Terbukti, antusias vaksinasi di lokasi wisata sangat tinggi.

“Dari vaksinasi pertama di wisata Dermaga Rindu itu target terpenuhi bahkan kemarin melebihi. Kegiatan ini nanti bergilir di sembilan tempat wisata,” ujar Faisol, Jumat (8/10/2021). Faisol menuturkan, pelaksanaan vaksinasi mulai pagi hingga sore. Vaksinasi di lokasi wisata tersebut tidak hanya dikhususkan untuk wisatawan tetapi bagi warga lokal yang mau melakukan vaksin.

“Di Dermaga Rindu kami targetkan 500 wisatawan bisa vaksin, ternyata yang datang sekitar 800. Kalau di Pantai Tlangoh ini kami targetkan maksimal sekitar 700 orang,” ungkapnya. Pos vaksinasi di tempat wisata ini, kata Faisol, tidak dilakukan setiap hari. Melainkan hanya saat pembukaan uji coba pertama. Selepas itu wisatawan yang tidak bisa menunjukkan dilarang masuk ke lokasi wisata. Dia juga telah mewanti-wanti petugas untuk menerapkan prokes ketat.

“Harus ada petugas yang berjaga setelah ini, untuk memastikan wisatawan sudah vaksin minimal dosis satu,” tegasnya. Sementara itu, perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Bangkalan masih bertahan di level 3.

Hal itu disebabkan oleh capaian vaksinasi yang masih rendah. Maka, Dinas Kesehatan (Dinkes) Bangkalan memaksimalkan vaksinasi di lokasi wisata agar bisa menambah antusiasme masyarakat. “Vaksin yang kami sediakan tidak terbatas. Asal ada sasaran berapapun kami siapkan. Sebab Bangkalan masih di level 3 sampai sekarang,” tandasnya. (bkl/her)

Tempat Wisata di Bangkalan Bakal Dibuka, Kepala Dinas Pastikan Prokes Terpenuhi

Tempat Wisata di Bangkalan Bakal Dibuka, Kepala Dinas Pastikan Prokes Terpenuhi

Nusantara7.com, Bangkalan – Tempat wisata di Kabupaten Bangkalan akan segera dibuka. Hal itu berdasarkan keputusan bersama saat Forkopimda Kabupaten Bangkalan menggelar silaturahmi bersama pelaku seni, pengelola tempat wisata, pegiat seni, para pengerap sapi di Pendopo Agung Bangkalan.

Sebelum dibuka, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Bangkalan, Muhammad Hasan Faisol akan melakukan peninjauan di beberapa lokasi wisata untuk memastikan fasilitas di wisata itu memenuhi syarat dan aman untuk pengunjung terutama ketersediaan protokol kesehatan.

“Besok sudah akan kami cek ke lokasi apakah sarana prasarana penunjang protokol kesehatan sudah sesuai atau belum, pastinya seluruh pelaku wisata sudah siap untuk membuka tempat pariwisata,” terangnya.

Meski begitu, kuota kegiatan tersebut haruslah sesuai pedoman, yakni sebanyak 50 persen dari kuota. Sehingga, kegiatan tetap dapat menerapkan jaga jarak.

“Selain itu, seluruh pengelola wisata harus mengajukan ijin kegiatan pada satgas penanganan Covid-19 Bangkalan sebelum dibuka,” kata Faisol.

Setidaknya kata Faisol, Ada sembilan tempat wisata yang akan dibuka, mulai dari Taman Rekreasi Kota (TRK), hutan mangrove Bancaran, pantai tlangoh Tanjung Bumi, pantai rindu, labuhan mangrove Sepulu, pantai biru Tanjung Bumi dan dermaga rindu Kecamatan Labang.

Wisata religi juga akan beroperasi seperti Pesarean Syaikhona Kholil Bangkalan dan Aermata Ebuh Arosbaya. “Nanti wisata-wisata itu akan menjadi percontohan bagi pengelola wisata yang lain,” imbuhnya. (bkl/han)